Awal muasal keluarga si Ficky

Bicara keluarga si Ficky, ada sejarah yang akan saya tulis di sini, sekedar tulisan yang bersifat sebagai kenang kenang, yang mungkin kelak akan dibaca oleh anak anak saya, saat mungkin mereka sudah merantau entah kemana .....
Bulan April 1999 saya memutuskan untuk bekerja sebagai teknisi shift di radio Rase FM yang terletak di bilangan Setiabudi Bandung. Saat itu saya sedang menyusun tugas akhir kuliah saya, dan dalam kondisi bangkrut, setelah ditipu, dikelabui dikhianati oleh seorang perempuan yang berpura pura mencintai saya ......
Saya diterima bekerja di situ dengan disambut sedikit kerutan dahi dari teman kuliah saya yang sudah menjadi supervisor teknisi.
"Lu beneran mau kerja di sini ?" begitu pertanyaan dia saat itu, mungkin setahu dia, saya ini orang yang mempunyai penghasilan yang besar dan kebetulan datang dari kalangan menengah ke atas. Lah itu kan dulu, dunia itu berputar, begitu juga roda kehidupan. Sekarang begini lah kondisi saya, duda, belum lulus kuliah, bangkrut pula ......
Dengan tekad mau mencari pengalaman kerja, menambah nambah uang saku ( berhubung saya sudah dibuat bangkrut oleh wanita sundal itu, saya terpaksa meminta lagi uang saku dari Alm. ibu ku ..... ), menambah ilmu dan mengisi waktu sampai selesai menyusun tugas akhir, akhirnya saya bekerja lah di perusahaan itu.
Salah satu pekerjaan teknisi atau operator istilah di dunia radio adalah menerima telepon dari para pendengar, entah itu yang mau request lagu, nanya judul lagu, ingin ngobrol dengan penyiar dsb. Yang akhirnya bertambah lah teman teman saya.
Dari sekian banyak penelepon, ada satu yang membuat saya tertarik, karena suaranya yang tegas dan cara meneleponnya tidak maha mehe ..... wah beda sendiri nih. Jujur, dari awal saya memang berniat mencari istri seorang wanita yang tegas dan pemberani ..... kenapa ? agar dia kelak bisa menghadapi mantan istri saya yang rese, terutama saat saya sedang tidak berada di sampingnya untuk melindungi dia ....
Willy .... mmm nama yang unik buat seorang gadis, dari suaranya dan cara berbicaranya sudah cukup bisa menggambarkan sedikit karakternya. Dari beberapa kali pembicaraan di telepon, jujur saya merasakan ada kenyamanan. Akhirnya kami pun bersahabat, walau tetap masih lewat telepon. Mmmm gadis ini cukup berhati hati dalam membuka jalan pertemuan .... wise move pikir saya saat itu .....
Dari kenyamanan itu sedikit demi sedikit tumbuh rasa ingin memilikinya sekaligus takut kehilangan dia .... saya berpikir apa saya telah jatuh cinta kepadanya .... permasalahannya, bersediakah dia mengubah pola hubungan kami ini dari bersahabat menjadi berpacaran ....
Berulang kali aku berkaca .... dia bekerja di lingkungan para insinyur ITB, sedang saya ini hanya seorang duda bangkrut belum lulus kuliah pula .... bukannya minder tapi lebih ke tau diri saja.
Semakin waktu berjalan, rasa ingin memiliki dan takut kehilangan itu malah makin menggila, yang akhirnya secara perlahan mengikis rasa malu dan tahu diri pada diri saya. Dengan modal nekat dan bleo ( istilah Willy ) saya memberanikan diri menyatakan keinginan saya untuk menjadikan dia calon istri saya, saya tidak bertanya "mau kah kamu jadi pacar saya?" karena saya memang nawaitunya serius menjalin hubungan dengan dia ...
Alhamdulillah ternyata dia bersedia 'merubah' pola hubungan dari bersahabat menjadi berpacaran dan menuju sesuatu yang serius yaitu menikah ...... tak lama kami 'jadian' Alhamdulillah dengan sedikit perjuangan saya akhirnya mendapatkan ijazah S1 yang telah sekian lama tak terselesaikan, dan sudah tentu dengan dukungan dari 'mantan sahabat'ku itu hehehehe.
Waktu terus berjalan .... teman kuliah saya yang menjabat sebagai supervisor teknisi mendapat pekerjaan di tempat lain ... dan aku menggantikan posisinya. Dengan berbekal sebagai supervisor teknisi dan status sebagai pegawai tetap, aku memberanikan diri untuk melamar Willy .....
[bersambung dulu ah .... moodnya agak turun, mau maen game dulu]

Selamat datang di blog saya

Halo semua,

Selamat datang di halaman yang berisi catatan catatan saya. Saya di sini mencoba mencurahkan isi hati, unek unek, pemikiran sampai mungkin keusilan saya terhadap cara pandang, cara hidup orang .....

Ada pun kalau ada tulisan yang mungkin berkesan menggurui, saya hanya bermaksud sharing, karena saya sadar tiap tiap manusia mempunya hak untuk sependapat atau berbeda pendapat.

Harapan saya tiada lain mudah mudahan tulisan saya tidak membuat anda terbuang waktu sia sia dengan membacanya. Mudah-mudahan bisa memberi sekedar inspirasi kecil atau sekedar tersenyum atau malah merengut dan segera menutup halaman ini .... ini semua saya kembalikan pada anda .....

Salam

Ficky